Survei Indometer: Prabowo Subianto Puncaki Elektabilitas Pilpres 2024

19 Februari 2021, 15:34 WIB
Ilustrasi Prabowo Subianto /Instagram.com/@prabowo

SalatigaTerkini - Awam diketahui banyak orang bahwa dalam dunia politik tidak ada kawan atau lawan abadi, yang ada hanyalah kepentingan abadi.

Oleh karenanya masyarakat perlu mendapat edukasi politik yang benar dalam memberikan dukungan kepada seorang tokoh politik.

Tak jarang ada individu atau sekelompok individu yang merasa kecewa berat, bahkan sampai berbalik menyerang seorang tokoh yang sebelumnya sangat diidolakan.

Pemilihan presiden (pilpres) memang masih jauh, namun mengingat periode ini adalah masa terakhir pemerintahan Presiden Joko Widodo, menarik untuk disimak apa yang terjadi dalam percaturan politik Indonesia.

Akankah banyak kejutan ? Atau semua berjalan sama seperti yang banyak orang duga ?

Seperti dikutip dari Pikiran-Rakyat.com dari artikel ‘Survei Calon Presiden: Prabowo Subianto Duduki Puncak, Ridwan Kamil Berada di Posisi ke-3,’ yang bersumber dari Pikiranrakyat-tasikmalaya.com, Prabowo Subianto masih difavoritkan untuk memimpin Indonesia pada pilpres yang akan datang.

Berdasarkan survei elektabilitas Calon Presiden yang dibuat oleh Lembaga Survei Indometer yang dilakukan pada Juli dan Oktober 2020, Ketua Umum Partai Gerindra mencetak hasil survei sebanyak 16,8 persen, dan mengalami penurunan dari bulan Juli yang menunjukan 17,6 persen.

Selanjutnya, di posisi kedua ada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dengan persentase sebanyak 16,5.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menduduki posisi ketiga dengan angka 10,6 persen.

Untuk posisi keempat, diduduki Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang juga mengalami penurunan dimana sebelumnya 10,1 persen menjadi 8,9 persen.

“Prabowo dan Ganjar Pranowo bersaing ketat sebagai capres 2024, sementara Ridwan Kamil dan Anies berpotensi kuat menjadi calon wakil presiden,” ungkap Direktur Eksekutif lembaga survei Indometer Leonard SB seperti dikutip dari Laman Indometer.

Leonard menuturkan bahwa figur Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo merupakan representasi dari dua partai politik besar yang berkuasa saat ini yaitu PDIP dan Gerindra.

Namun belum diketahui apakah PDIP akan mengusung Ganjar Pranowo atau Puan Maharani dalam pemilu tahun 2024 mendatang.

Naiknya elektabilitas Ganjar Pranowo tidak lepas dari perannya sebagai Gubernur Jawa Tengah.

Peran kepala-kepala daerah dalam mengatasi pandemi Covid-19 di tengah ancaman resesi memiliki peran yang lebih strategis dibanding figur yang menjabat di pemerintahan pusat.

Hal tersebut pula yang menjadikan Ridwan Kamil serta Anies Baswedan masih berada di jajaran atas peringkat tiga dan keempat meskipun mengalami penurunan.

Leonard juga menambahkan untuk mantan cawapres Sandiaga Uno posisinya terus mengalami penurunan dimana saat ini hanya 7,7 persen dari sebelumnya 8,8 persen.

Sementara itu untuk pemimpin daerah perempuan seperti Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengalami sedikit penurunan dari 4,1 persen menjadi 3,8 persen.

Sedangkan Tri Rismaharini yang saat ini menjabat sebagai Menteri Sosial yang juga Walikota Surabaya mengalami penurunan dari 2,9 menjadi 2,1 persen.

Sudahkah Anda punya bayangan akan memilih siapa?***(Tim PRMN 03/pikiran-rakyat.com)

Editor: Heru Nugroho

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler