Bahan A:
- 6 btr telur antero
- 200 gram gula pasir
- 1 sdt cake emulsifier
Bahan B:
- 200 grm tepung terigu protein sedang
- 1 sdm tepung maizena
- 1/2 sdt baking powder double acting
Bahan C:
- 130 ml santan kental matang
- 1 sdt esen/perisa pisang ambon
Bahan tambahan:
Pewarna kue (sesuai selera)
Cara membuat:
- Siapkan loyang persegi ukuran 24×24×6, alasi dengan kertas roti. Panaskan dandang dengan api sedang ke kecil, bungkus tutupnya dengan serbet bersih.
- Kocok bahan A dengan speed tinggi hingga kental berjejak (sekitar 10 menit). Masukkan bahan B sambil diayak, aduk rata. Masukkan bahan C sedikit demi sedikit, aduk rata.
- Ambil beberapa sendok adonan, masukkan ke dalam piping bag, sisihkan. Beri beberapa tetes pewarna kue ke dalam adonan, aduk rata.
- Buat motif di atas loyang menggunakan adonan putih yang di piping bag. Kukus selama 2 menit. Tuang adonan di atas motif.
- Kukus selama 20 menit. Angkat. Keluarkan kue dari loyang, lepaskan kertasnya. Dinginkan. Potong-potong kalau kue sudah benar-benar dingin.