Punya Lingkaran Hitam di Mata? Kenali Penyebabnya

- 6 Juni 2021, 15:55 WIB
Ilustrasi mata panda.
Ilustrasi mata panda. /PEXELS/Andrea Piacquadio

SalatigaTerkini - Lingkaran hitam atau kantung mata seringkali membuat kita terlihat terasa lelah dan membuat kita tak percaya diri.

Sebagian dari kita mengira itu adalah karena kita kurang tidur atau kurang istirahat, tapi tahukan kamu penyebab lainnya?

Kita biasa menyebutnya dengan nama 'Mata Panda' atau dalam bahasa ilmiah disebut periorbital hypochromia.

Baca Juga: Kembali Terjadi! Waduk Kedung Ombo Memakan Korban, Kakak Beradik Tewas Tenggelam

Dikutip dari Stylecraze, berikut ini beberapa penyebab mata panda yang bisa anda perbaiki.

1. Stres

Stres dapat membuat anda tidak tidur nyenyak dan mengganggu keseimbangan hormon. Stress membuat kulit anda menjadi pucat dan mata anda tenggelam jauh ke dalam rongganya.

Ini membuat pembuluh darah di bawah mata lebih menonjol dan menghasilkan lingkaran hitam.

2. Gen

Genetika adalah penyebab paling umum dari mata panda. Lingkaran hitam yang diwarisi biasanya berwarna kebiruan dan muncul pada kulit halus di bawah mata.

Baca Juga: Cara Mudah Hilangkan Mata Panda. Simak Tipsnya

3. Kekurangan Zat Besi dan B12

Menyebabkan oksigenasi jaringan yang tidak memadai dan memanifestasikan dirinya secara mencolok di bawah mata.

Kekurangan vitamin K juga dapat menyebabkan sirkulasi darah yang kurang baik dalam tubuh.

4. Perubahan Hormon

Kelebihan estrogen dalam tubuh dapat menyebabkan memar dan menyebabkan mata panda. Ini terjadi karena fluktuasi kadar hemoglobin.

5. Paparan Sinar Matahari Berlebihan

Paparan sinar matahari menyebabkan kulit di bawah mata mudah menggelap karena tipis, halus dan mudah rusak.

Hal ini juga meningkatkan produksi melanin di tubuh dan dapat meningkatkan tampilan lingkaran hitam.

6. Dehidrasi

Dehidrasi menghentikan racun dan cairan di dalam tubuh karena retensi cairan, menyebabkan mata kembung yang berujung pada munculnya lingkaran hitam.

Kekurangan air dalam tubuh dapat menyebabkan sel-sel kulit menyusut.

Jadi, cobalah untuk pahami alasan di balik kondisi anda. Mencegah lebih baik daripada mengobati, bukan?***

Editor: Heru Nugroho

Sumber: Style Craze


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x