Anak Tidak suka Sayur, Simak Tips Ini Yuuk

- 21 Februari 2021, 09:00 WIB
ANAK balita dibiasakan untuk mengonsumsi sayuran.*
ANAK balita dibiasakan untuk mengonsumsi sayuran.* /Pexels /Alex Green

SalatigaTerkini - bagi orang tua yang memiliki anak pasti paham bagaimana susahnya membiasakan anak untuk mengkonsumsi sayuran.

Padahal, kandungan yang terdapat dalam sayuran penting untuk tumbuh kembang anak.

Memberi asupan gizi yang seimbang untuk anak, terutama pada usia lima tahun pertama, adalah hal krusial. Sebab, bila nutrisi yang tidak tercapai membuat pertumbuhan buah hati jadi tidak optimal.

Baca Juga: Tiger Woods Kecelakaan Tunggal. Mobil Terguling Berkali Kali, Hingga Cedera Kaki

Salah satu risiko yang bisa terjadi adalah stunting, masalah gizi kronis akibat kurang asupan gizi dalam jangka waktu lama.

Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 menunjukkan 30,8 persen atau sekitar 7 juta balita menderita stunting dibanding data pada 2013 yang menunjukkan stunting balita mencapai 37,2 persen.

Sedangkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menempatkan Indonesia sebagai negara ketiga dengan angka prevalensi stunting tertinggi di Asia pada 2017 yaitu mencapai 36,4 persen. Sedangkan menurut data Riskesdas 2018, angka stunting di Indonesia menurun hingga 23,6 persen.

Baca Juga: Kisah Selebgram Nigeria Bantu Hacker Korea Utara Curi Uang Rp23 Triliun

Dalam hal konsumsi sayur pada anak, kesan pertama penting dalam setiap perkenalan, termasuk ketika anak mulai berkenalan dengan sayuran pertama dalam hidupnya.

Tak jarang orangtua menghadapi anak yang pemilih soal makanan dan sulit dibujuk untuk mengonsumsi sayur, padahal ahli gizi Luciana B. Sutanto mengatakan dalam sepiring makan anak sebaiknya ada 30 persen sayur mayur dan buah seperti dilansir dari antaranews.

"Pilih sayur pertama untuk anak yang agak manis, dimasak matang agar rasanya enak dan empuk," kata Dokter Spesialis Gizi Klinik dan President of Indonesian Nutrition Association (INA) dalam webinar, dikutip Minggu.

 

Selain itu, orang tua perlu lebih kreatif dalam menyajikan sayur dalam menu makan buah hatinya.

Baca Juga: Skipper, Kelahiran Pertama Anak Anjing Ras Campuran Dengan 6 Kaki

Bukan hanya soal rasa, bentuk dari sayuran yang kita sajikan pun perlu diperhatikan. anak kecil menyukai bentuk-bentuk unit yang lucu.

Alih-alih menyajikan sayuran dalam bentuk aslinya, kita bisa menkreasikan sayuran dalam bentuk binatang lucu atau bentuk karakter kartun kesukaan buah hati.

Jika buah hati tidak menyukai sayuran tertentu, mungkin kita bisa menyiasati  dengan menyamarkan dengan trik tertentu. Semisal jika anak tidak suka wortel, mungkin kita bisa memarutnya dan menelipkan dalam makanannya.

Selain kreatifitas dalam hal visual orang tua juga perlu kreatif dalam hal rasa, anak-anak punya kecenderungan untuk cepat bosan, untuk itu variasi menu menjadi penting.

Baca Juga: Senator AS Bernie Sanders Mengecam Israel karena Tidak Mengirim Vaksin COVID ke Palestina

Memang untuk memenuhi gizi buah hati orang tua dituntuk kreatif agar kebutuah anak terpenuhi.***

 

Editor: Ari Pianto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x