SalatigaTerkini - Labuan Bajo dalam beberapa tahun ini memang tumbuh menjadi destinasi wisata primadona.
Bagi traveler, belum lengkap rasanya bila belum menjelajahi Labuan Bajo dn taman nasional komodo.
Labuan Bajo pun tak luput dari perhatian pemerintah, Presiden Jokowi bahkan menetapkan Labuan Bajo sebagai destinasi wisata Super Premium.
Penetapan status Labuan Bajo sebagai destinasi Super Premium diikuti dengan pembangunan infrastruktur pariwisata.
Paling tidak dalam 3 tahun terakhir wajah Labuan Bajo telah berubah, dari sebuah kampung nelayan menjadi sebuah kota wisata yang lengkap.
Hotel-hotel mewah, deretan pusat perbelanjaan, trotoar dan fasilitas pendukung lain telah meningkatkan level Labuan Bajo.
Citra Labuan Bajo yang semakin kuat ini tentu mengundang minat para traveler untuk berkunjung.
Namun, cap premium mungkin bisa menjadi kendala bagi beberapa tipe traveler.
Premium bisa berarti mahal, dan tentu saja traveler dengan budget yang ketat akan berfikir 2 kali untuk kesana.
Tetapi dari pengalaman tim SalatigaTerkini, ternyata ada alternatif yang jauh lebih murah untuk menjelajah Labuan Bajo.
Jika bicara soal traveling, transportasi bisa menjadi perhatian utama.
Pesawat ke Labuan bajo dalam kondisi normal berkisar antara 900 ribu pada low season dan kisaran 1,4 juta pada musim high season jika terbang dari Jakarta atau Surabaya (tergantung jenis maskapai yang digunakan).
Namun jika anda memiliki waktu luang tak ada salahnya mencoba jalur laut menggunakan kapal ferry dari pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Tiket kapal ferry Surabaya-Labuan Bajo berkisar 400 ribu/orang. Ada 2 kapal yang melayani jalur ini, Kapal Swarna Bahtera dan Niki Sejahtera.
Lama perjalanan kurang lebih 2 hari 2 malam.
Sesampainya di Pelabuhan Labuan Bajo, anda akan turun di area wisata Kampung Ujung. Disini ada banyak pilihan penginapan dari kisaran 150-400 ribu.
Kami sarankan anda memesan lewat aplikasi online karena biasanya lebih murah. Atau bisa langsung nego di resepsionis, menurut pengalaman kami harga bisa “digoyang” sampai turun 50 ribu.
Wisata yang menjadi unggulan di Labuan Bajo adalah Sail Trip, ada banyak operator yang menyediakan jasa ini. Saran kami adalah follow akun media sosial mereka seperti @indahnesia atau @anjanitrip, karena para operator ini sering mengadakan promo yang cukup lumayan murah dibanding jika harus membayar penuh.
Biaya Sail Trip sendiri bervariasi mulai dari 2 jutaan untuk kapal reguler dan mulai 3 jutaan untuk Kapal Phinisi. Biaya diatas adalah harga untuk open trip, artinya jadwal ini hanya dibuka hari Jumat-minggu. Jika anda ingin berlayar di luar jadwal itu berarti harus private trip yang artinya biayanya lebih mahal.
Selain itu jika anda memutuskan untuk menjelajah overland Labuan Bajo dan sekitarnya, anda bisa menyewa motor dengan kisaran biaya 100-150 ribu tergantung jenis motor.
Kemudian pengeluaran yang perlu diperhatikan juga terkait makan.
Di Labuan bajo untuk makan tidaklah terlalu mahal (standard tempat wisata), namun yang membedakan adalah disini porsinya cukup besar. Jika anda ingin menghemat satu porsi bisa dimakan 2 orang.
Sebagai tambahan, perjalanan seperti ini akan lebih hemat jika anda melakukannya bersama orang lain karena bisa berbagi biaya seperti penginapan, transportasi dan makan.
Buat kalian yang ingin berwisata ke Labuan Bajo tapi tidak mau kantongnya “bolong” mungkin bisa di ikuti cara diatas.***