SalatigaTerkini - Kabar pergantian status gender Mantan atlet voli putri nasional Aprilia Manganang telah beredar luas di Indonesia. Hal ini disampaikan secara resmi oleh KASAD TNI AD Jenderal Andika Perkasa.
Mantan atlet voli putri nasional Aprilia Manganang dipastikan mengalami pergantian status dari perempuan ke laki-laki.
Pergantian status gender Aprilia Manganang ini dikarenakan karena mengalami kelainan medis hipospadia sejak lahir.
Baca Juga: Aprilia Manganang Akhirnya Dinyatakan Laki-Laki Setelah Jalani Pemeriksaan di RSPAD Gatot Subroto
Lalu, apa itu hipospadia? Dilansir dari laman resmi pusat pengendalian dan pencegahan penyakit AS (CDC), hipospadia adalah cacat lahir pada anak laki-laki di mana pembukaan uretra (saluran yang membawa urin dari kandung kemih keluar tubuh) tidak terletak di ujung penis.
Pada anak laki-laki dengan hipospadia, uretra terbentuk secara tidak normal selama pekan ke 8-14 kehamilan.
Lubang kencing ada yang terletak di bawah kepala penis, di batang penis, dan bahkan ada yang di skrotum atau buah zakar dan permasalahan ini akan membuat kesulitan melakukan hubungan seksual atau kesulitan buang air kecil saat berdiri.
Baca Juga: Kemendikbud Gelar Vaksinasi COVID-19 Bagi Pegawai Satuan Pusat
Penyebab hipospadia pada kebanyakan bayi tidak diketahui secara pasti, namun hipospadia dianggap disebabkan oleh kombinasi gen dan faktor lain, seperti lingkungan ibu, atau makanan atau minuman ibu, atau obat-obatan tertentu yang dikonsumsi selama kehamilan.