SalatigaTerkini - Berita duka datang dari Jepang, pasalnya salah satu staf laki-laki yang bertugas dalam Festival Waterbomb Osaka dikabarkan meninggal dunia.
Berdasarkan laporan media Jepang, staf tersebut mengalami kecelakaan saat melakukan pemeriksaan meriam air atau penyemprot air sebelum acara berlangsung.
Meriam air yang memiliki kecepatan 120 km per jam dilaporkan mengeni wajah staf tersebut, hingga membuatnya mendapat luka serius dan pingsan.
Setelah dilarikan ke rumah sakit, staf tersebut dalam keadaan sudah tidak sadar dan dilaporkan meninggal dunia akibat cedera otak yang didapat dari meriam air tersebut.
Baca Juga: Jadwal Sholat Surabaya dan Sekitarnya Hari Ini Sabtu 15 Juli 2023
Baca Juga: Jadwal Tayang Fireworks of My Heart dan Cara Menonton, Dibintangi Yang Yang dan Wang Churan
Akibat hal tersebut, penyelenggara akhirnya membatalkan Festival Waterbomb yang digelar di Osaka Jepang pada tanggal 15 dan 16 Juli esok hari.
"Acara tidak mungkin dilanjutkan karena kecelakaan besar," kata salah satu perwakilan acara dilansir dari Nate.
Ia juga meminta maaf kepada penggemar yang kecewa atas kecelakaan tersebut, serta berjanji akan mengembalikan uang yang dikeluarkan penggemar.
"Kami akan mengambil tindakan untuk mencegah hal ini terjadi lagi, dan kami akan mengembalikan tiket secara penuh," katanya lagi.
Kwon Eunbi, Park Jaebum, Daesung Big Bang, Nichkhun dan Jun.K 2PM, dan Mamamoo dijadwalkan tampil di pertunjukan Osaka ini.
Saat ini, polisi tengah melakukan penyelidikan terkait insiden yang membuat staf meninggal dunia, dengan mempertimbangkan kemungkinan kelalaian profesional.
Sederet artis Korea yang diundang menjadi bintang tamu seperti Daesung BIGBANG, Jay Park, Nickhun dan Jun.K 2PM, MAMAMOO, hingga Kwon Eun Bin dipastikan gagal tampil di Festival Waterbomb Jepang.
Demikian informasi terkait Festival Waterbomb Jepang yang terpaksa dibatalkan usai salah satu staf dilaporkan meninggal dunia.***