Amerika Serikat Rilis 5 Perusahaan China Dalam Daftar Ancaman Keamanan Nasional

- 14 Maret 2021, 10:10 WIB
Foto bendera Amerika dan China/ Pixabay/Tumisu
Foto bendera Amerika dan China/ Pixabay/Tumisu // galang garda/

SalatigaTerkini - Perang antara Amerika Serikat dan China makin memanas saja. Tak hanya perang dagang, namun juga termasuk perang teknologi.

Setelah cukup pansa di era Donald Trumph, kini pun perang itu terus berlanjut ke era Joe Biden.

Amerika Serikat melalui Komisi Komunikasi Federal (FCC) mengeluarkan data 5 peruahaan China sebagai ancaman terhadap keamanan nasional di bawah undang-undang 2019 yang bertujuan melindungi jaringan komunikasi AS.

Baca Juga: LinkAja Perluas Metode Pembayaran Melalui Aplikas Gojek

Ketetapan ini dikeluarkan oleh FCC pada Jumat, 12 Maret 2021 lalu.

Sesuai regulator AS, mengutip dari Reuters, perusahaan-perusahaan tersebut adalah Huawei Technologies Co, ZTE Corp, Hytera Communications Corp, Hangzhou Hikvision Digital Technology Co dan Zhejiang Dahua Technology Co.

Baca Juga: Bentrok Ormas di Graha Raya, Ciledug, Seorang Ibu Nekat Berjualan Kopi Kais Rejeki

Undang-undang tahun 2019 mewajibkan FCC untuk mengidentifikasi perusahaan yang memproduksi peralatan dan layanan telekomunikasi yang terbukti menimbulkan risiko yang tidak dapat diterima terhadap keamanan nasional AS seperti dilansir dari laman Pikiran-Rakyat.com dalam artikel Perang Teknologi, AS Masukkan 5 Perusahaan China Dalam Daftar Ancaman Keamanan Nasional.

"Daftar ini memberikan panduan yang berarti akan memastikan bahwa karena jaringan generasi mendatang dibangun di seluruh negeri, mereka tidak mengulangi kesalahan di masa lalu atau menggunakan peralatan atau layanan yang akan menimbulkan ancaman untuk keamanan nasional AS atau keamanan dan keselamatan orang Amerika," kata Ketua FCC, Jessica Rosenworcel.

Halaman:

Editor: Heru Nugroho

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah