Cari Jasad Istrinya Yang Diterjang Tsunami, Takamatsu Rela Menyelam Setiap MInggu Selama 10 Tahun

12 Maret 2021, 08:25 WIB
Ilustrasi menyelam /Pexels/Pia

SalatigaTerkini - Takamatsu, seorang pria dari Jepang hampir selama 10 tahun terakhir ini rutin melakukan penyelaman guna mencari istrinya yang hilang akibat tsunami.

Diketahui, istri Takamatsu hilang akibat tsunami yang melanda Kota Onogawa, Jepang, tepatnya di Miyagi, 10 tahun lalu.

Yuko, sang istri dinyatakan hilang dalam bencana tersebut. Meski sudah 1 dekade berlalu, Takamatsu terus berupaya mencari keberadaan istrinya.

Baca Juga: Kabar Baik, Kini Pemkab Boyolali Kenalkan Boyolali Lokal Mart yang Mempromosikan Produk Lokal

Takamatsu terus latihan diving hingga mendapatkan sertifikasi diving.

Ia bahkan telah menyelam hingga menuju perairan beku Samudera Pasifik, demi mencari keberadaan sang istri.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Hari Ini di SCTV, Jumat, 12 Maret 2021: Dari Jendela SMP Hingga Love Story The Series Tayang

Usai resmi mendapat sertifikasi diving, Takamatsu rutin melakukan pencarian setiap minggunya, seperti dilansir PikiranRakyat-Depok.com dalam artikel Pria 64 Tahun Menyelam Setiap Minggu Demi Temukan Jasad Istrinya yang Hilang Akibat Tsunami 10 Tahun Lalu

"Setiap kali saya menyelam, saya merasa seolah-olah akan menemukannya di titik tertentu. Keberadaannya terasa begitu dekat. Hingga saat ini tertanam di benak saya bahwa dia (istrinya) memang masih ada di suatu tempat," tutur Takamatsu dikutip dari Stuff.

Tak hanya berupaya mencari keberadaan istrinya sendirian, terkadang Takamatsu juga bergabung bersama otoritas setempat yang bertugas menelusuri jejak-jejak para korban tsunami di titik ditemukannya kurang lebih 2.500 jenazah di wilayah tersebut.

Takamatsu bahkan mampu menemukan album foto dan beberapa barang lainnya, tetapi belum berhasil menemukan jasad istrinya.

Baca Juga: Update!!! Kode Redeem Gratis Free Fire (FF) Jumat, 12 Maret 2021

Meski begitu, Takamatsu terus mencari keberadaan sang istri meski harus menghabiskan sisa waktunya.

Kalimat terakhir yang selalu membayangi Takamatsu yakni "Apa kamu baik-baik saja? Aku ingin pulang" dikirim Yuko sebelum akhirnya dinyatakan hilang akibat tsunami.

Takamatsu yakin bahwa sang istri menunggunya, dia merasa Yuko meminta bantuan agar jasadnya bisa pulang, berkumpul bersama sebelum dimakamkan nanti.***(Ahlaqul Karima Yawan/PikiranRakyat-Depok.com)

Editor: Heru Nugroho

Sumber: Depok.pikiran-rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler