SalatigaTerkini - BLACKPINK akhirnya dikonfirmasi dapat tampil di Vietnam di tengah konflik dengan China terkait 'Nine Dash Line'.
Hal itu dikonfirmasi secara resmi oleh pihak penyelenggara konser, bahwa BLACKPINK akan tetap tampil di tur dunia 'BORN PINK' yang dihelat di Hanoi Vietnam.
Pada 25 Juli 2023 lalu, salah satu media lokal melaporkan bahwa Komiter Rakyat Hanoi menyetujui BLACKPINK tampil di Vietnam sesuai jadwal pada 29 Juli hingga 30 Juli di My Dinh National Stadium.
Sebagai informasi, Vietnam termasuk juga Filipina bersitegang dengan China terkait masalah kedaulatan di Laut China Selatan.
Baca Juga: Kim Sejeong Umumkan Bakal Rilis Album Baru September 2023
Baca Juga: Apa Itu Idul Yatama 10 Muharram Atau Hari Lebaran Anak Yatim 28 Juli 2023? Berikut Selengkapnya
China dilaporkan menarik garis teritorial yang disebut sebagai 'Nine Dash Line' dan mengklaim 90 persen sebagai perairan teritorialnya.
Sementara menurut hasil Pengadilan Arbitrase Internasional pada Agustus 2026 menyimpulkan bahwa 'Nine Dash Line' tidak sah.
Kendati demikian China bersikeras membuat klaim atas hal tersebut meskipun tidak memiliki sejarah atas wilayah yang disengketakan
Ha tersebut membuat Negeri Naga Biru menentang keras sesuatu yang berkaitan dengan 'Nine Dash Line', seperti melarang pemutaran dan penyiaran konten yang bertentangan dengan posisi resmi pemerintah Vietnam di Laut China Selatan.
Baca Juga: Jadwal dan Niat Puasa Asyura 28 Juli 2023 Atau 10 Muharram 1445: Menghapus Dosa Setahun Sebelumnya
Baca Juga: Jadwal MPL ID S12 Hari Ini 27 Juli 2023: Bigetron Alpha vs DEWA United, ONIC Esports vs Alter Ego
Beberapa karya yang dilarang termasuk 'Barbie' karya Greta Gerwig, 'Uncharted' yang dibintangi Tom Holland, dan drama China 'Flight to You'.
Pihak penyelenggara iME juga sempat membuat kontroversi peta di laman resmi kantor pusat yang diduga menampilkan hal terlarang yang membuat publik melarang Jennie dan kawan-kawan tampil di negaranya.
Menanggapi kontroversi tersebut, iME menyebut jika pihaknya tidak mempunyai tujuan apapun yang menyinggung terkait kedaulatan negara.
"Gambar peta di situs web tidak mewakili wilayah negara mana pun dan kami sadar akan menghormati kedaulatan dan budaya semua negara," kata CEO iME.
iME juga melakukan perubahan gambar agar tidak menimbulkan persepsi serta membuat tegang masyarakat.
"iME dengan cepat meninjau dan berkomitmen untuk mengganti gambar yang tidak cocok untuk orang Vietnam," katanya lagi.
Setelah mendapat ijin dari pihak resmi, konser BLACKPINK akan tetap dilanjutkan sesuai agenda, dengan melakukan pengamanan ketat.
Demikian informasi terkait konser BLACKPINK di Vietnam yang dikonfirmasi tetap berlanjut pasca kontroversi Nine Dash Line China.***