Cerita Ishq Mein Marjawan 2: Nenek dan Ishani Ternyata Ingin Ridhima Keluar dari Rumah

13 Desember 2022, 15:55 WIB
cerita Ishq Mein Marjawan 2 yang menceritakan nenek dan Ishani ternyata ingin Ridhima keluar dari rumah /Tangkapan Layar Intifilm. /


SalatigaTerkini – Dalam artikel ini tersedia informasi mengenai cerita Ishq Mein Marjawan 2 yang menceritakan nenek dan Ishani ternyata ingin Ridhima keluar dari rumah.

Dilansir SalatigaTerkini dari intifilm, berikut adalah sinopsis Ishq Mein Marjawan 2:

Aryan menyangkal dan mengatakan jika dia menculik Ridhima, dia akan mengirim mayatnya. Ishani mengatakan bahwa dia juga akan mengirim mayat Ridhima.

Lebih lanjut Ishani mengatakan bahwa jika mereka menunda Vansh, keinginan mereka dapat menjadi kenyataan. Aryan bertanya bagaimana caranya. Ishani mengatakan bahwa dia akan melakukan sesuatu agar Ridhima tidak pernah kembali.

Baca Juga: Harga Tiket Bus Gunung Harta Khusus Natal Dan Tahun Baru Tanggal 21 - 31 Desember 2022

Ridhima ditampilkan dengan mata tertutup dan diikat ke kursi. Dia sadar dan berteriak bertanya siapa yang telah menculiknya. Sementara itu Ishani mencoba menusuk roda mobil Vansh dengan pisau, tapi Nenek memegang tangannya.

Nenek bertanya apa yang dia lakukan. Ishani mengatakan bahwa dia mencoba menghentikan Vansh pergi, Nenek juga menginginkan hal yang sama. Ishani mengatakan bahwa mereka tidak akan mendapat kesempatan lagi untuk mengusir Ridhima.

Nenek mengatakan tindakannya kekanak-kanakan, Vansh terobsesi untuk menyelamatkan Ridhima dan dia tidak akan berhenti. Nenek meminta untuk melepaskan Vansh dan berdoa kepada Dewa agar dia tidak mencapai Ridhima tepat waktu.

Mereka mendengar langkah kaki dan meninggalkan tempat itu. Angre datang ke sana dan menemukan sebuah cincin di tanah. Vansh menelpon Angre. Angre memanggilnya ke area parkir. Vansh bergegas ke sana.

Baca Juga: Harga Tiket Bus Gunung Harta Khusus Natal Dan Tahun Baru Tanggal 10 - 20 Desember 2022

Angre memberikan cincin itu kepada Vansh. Vansh mengakui bahwa cincin itu milik Ridhima. Dia bertanya pada Angre dari mana dia mendapatkannya.

Angre berkata di lapangan. Vansh menunjukkan kalung dan potongan kainnya. Vansh kemudian melihat bekas ban. Vansh meminta penjaga keamanan untuk memeriksa rekaman CCTV.

Mereka melihat sebuah mobil pergi dari sana dan memperhatikan nomor mobilnya. Vansh mengatakan bahwa orang di dalam mobil itu pasti menculik Ridhima.

Angre mendapat telepon dan mengetahui lokasi mobil. Angre memberi tahu bahwa mobil itu adalah Morlem. Vansh dan Angre pergi.***

Editor: Christian Philips Ardiyanto

Sumber: intifilm

Tags

Terkini

Terpopuler