Ishq Mein Marjawan 2 Jumat 2 Desember 2022: Ridhima Mengingat Kematian Angre dan Menangis

1 Desember 2022, 13:55 WIB
Ishq Mein Marjawan 2 Jumat 2 Desember 2022 yang mengisahkan Ridhima mengingat kematian Angre dan menangis /Screenshot


SalatigaTerkini - Dalam artikel ini terdapat informasi mengenai Ishq Mein Marjawan 2 Jumat 2 Desember 2022 yang mengisahkan Ridhima mengingat kematian Angre dan menangis.

Dilansir SalatigaTerkini dari intifilm, berikut sinopsis Ishq Mein Marjawan 2:

Vansh menghentikan Ridhima. Dia mengatakan bahwa dia meragukan Aryan, ketika dia menuduhnya menculik Ridhima. Vansh berkata mengerti Aryan pelakunya. Vansh meminta Angre untuk mengawasi Aryan, dan dia sampai pada Ridhima.

Aryan mengatakan mereka berbohong, mereka memainkan permainan baru. Nenek bertanya mengapa Vansh dan Ridhima mencuri di rumah mereka sendiri. Aryan mengatakan bahwa dia mendapat pesan bahwa Ridhima masih hidup.

Baca Juga: Fakta Unik Dunia Kuliner dan Masakan di Seluruh Dunia

Nenek bertanya mengapa dia tidak memberitahunya tentang pesan itu. Ridhima mengatakan bahwa Aryan datang untuk membunuhnya, ketika dia mengetahui kebenarannya akan keluar, tetapi sebelum dia bisa membunuh, penyelamatnya telah datang.

Dia entah bagaimana melarikan diri darinya dan mencapai rumah. Aryan mengatakan itu semua omong kosong, dan mengarahkan pistol ke Vansh dan Ridhima.

Vansh memintanya untuk memberikan pistolnya, dan mendekatinya. Aryan menembak Vansh. Vansh memukul Aryan mengatakan dia tidak tahu untuk mengarahkan targetnya dengan benar.

Aryan memberi tahu Nenek bahwa dia melakukan kesalahan besar dengan mempercayai Vansh dan Ridhima. Nenek menampar Aryan dan memintanya untuk keluar.

Baca Juga: Steak Kaki Lima di Kota Salatiga yang Tak Kalah Sedap dari Menu Steak Restoran

Aryan pergi. Nenek memperingatkan Vansh. Dia mengatakan jika dia mengetahui Aryan mengatakan yang sebenarnya, dia tidak akan membiarkan mereka.

Ridhima mengingat kematian Angre dan menangis. Vansh datang ke sana. Ridhima mengatakan Angre sudah tiada. Ridhima kembali menangis dan berteriak.

Vansh mengatakan Angre akan hidup, jika dia mengatakan yang sebenarnya kepadanya. Vansh bertanya apa yang terjadi selama 6 jam dirinya tidak sadarkan diri.

Vansh mengatakan Angre sudah mati karena dia, dan menambahkan dirinya juga akan mati suatu hari nanti.

Ridhima memeluknya, dan mengatakan bahwa dia tidak akan membiarkan apapun terjadi padanya. Vansh mengatakan jika dia sangat mencintainya, mengapa dia tidak mengatakan yang sebenarnya.***

Editor: Christian Philips Ardiyanto

Sumber: intifilm

Tags

Terkini

Terpopuler