SalatigaTerkini - Salah satu bintang sinetron RCTI Putri untuk Pangeran yang memerankan sosok Atta Devandra, yakni Evan Marvino melayangkan kritik untuk sinetron yang diperankannya.
Putri untuk Pangeran adalah sinetron Indonesia yang produksi MNC Pictures yang tayang perdana pada 15 Juni 2020 lalu.
Sinetron ini disutradarai oleh Rudi Aryanto serta dibintangi oleh Ranty Maria dan Verrell Bramasta, sebagai pemeran utama.
Sayangnya performa Putri untuk Pangeran semakin anjlok, seiring munculnya sederet judul serial baru baik di RCTI maupun televisi lain.
Baca Juga: Cerita Ikatan Cinta: Nino Seolah-olah Orang Paling Peduli dengan Reyna
Baca Juga: Cerita Dewi Rindu: Dewi Masih Sedih Karena Menghilangnya Rindu
Rating televisi dan share juga semakin turun. Apalagi banyak penonton yang mulai bosan, lantaran cerita sinetron yang juga dibintangi Evan Marvino dirasa semakin monoton dan tidak berkembang.
Bahkan pemeran Atta Devandra itu terang-terangan mengkritik alur cerita sinetron Putri untuk Pangeran melalui Instagram Storynya, yang disebut tidak jelas.
"(Mewakili para penonton) OK mungkin gw bukan pemeran utama disini. Tapi gw amat sangat cinta dengan judul ini. Dimana ceritanya pun amat sangat tidak jelas. Persahabatan dan cinta tidak berasa lagi, isinya cuma dendam dan ribut (ama bestie bestie an)," kata Evan Marvino.
Pria 27 tahun itu juga merasa miris dengan pengakuan sejumlah pemain yang tidak perduli dengan kualitas alur cerita Putri untuk Pangeran.
Baca Juga: Cerita Buku Harian Seorang Istri: Dewa Sedang Mengejar Perempuan yang Membawa Junior
Baca Juga: Cerita Love Story The Series: Attar Mengatakan Kalau Dirinya Adalah Pejuang Cinta
"Kadang kalo dengar pemain yang ngomong 'udah shooting aja, yang penting setiap episode ada'. Tuh sedikit miris ya, apa lagi kita kita yang bawa judul ini dari 0 sampai sekarang," katanya lagi.
Pemilik nama asli Ivan Sigit Pratama mengungkapkan bahwa ia tahu soal kritik para penonton kepada Putri untuk Pangeran, namun kembali lagi Evan menyebut ia tidak memiliki hak apapun untuk mengubah isi cerita sinetron Verrell Bramasta dan Ranty Maria itu.
Menurut penuturannya, ia dan beberapa pemain sudah memberikan saran yang membangun demi sinetron Putri untuk Pangeran, sayangnya tidak ada respon apapun dari pihak berwenang.
"Jika sudah membosankan dan monoton, baru kita memberikan kritik dan saran (tapi tidak ditampung)," ujar Evan Marvino.
Suami Uffri Datun Nitami itu juga merasa jenuh dan bosan, lantaran tak ada lagi tantangan dan cerita yang lebih fresh dan berkembang di sinetron Putri untuk Pangeran.
Ia juga mengkritik cara tim produksi yang menyelesaikan permasalahan dengan mendatangkan para pemain baru. Menurutnya, hal itu tidak berguna, apabila alur cerita tidak ada perubahan.
"Dimasukin para pemin baru untuk apa? Ngaruh emang kalao ceritanya masih begini?," ujarnya.
Demikian informasi terkait Evan Marvino yang kritik alur cerita Putri untuk Pangeran, ngaku jenuh dan sebut alur cerita tidak jelas.***